CARA MENGECEK ANEMIA

Gejala Anemia Yang Harus Diwaspadai

Gejala anemia bisa dirasakan oleh penderitanya. kita harus paham dengan keadaan tubuh kita sendiri, saat tubuh kita mengalami gejala-gejala yang tidak nyaman. Sebaiknya kita mencari tahu ada apa dengan tubuh kita ini. Berikut ini berbagai macam gejala dari penyakit anemia :

1.Pucat. Penderita anemia akan memiliki wajah pucat. Tidak hanya itu saja, untuk mengetahui apakah seseorang terkena anemia atau tidak bisa dilihat dari kelopak matanya. Orang dengan penderita anemia akan memiliki kelopak mata bawah yang pucat. Biasanya warna kelopak mata bawah akan memiliki warna yang merah merekah. Warna merah itu dikarenakan sel darah merah yang cukup di dalam tubuh.

2.Mudah Lelah. Mudah lelah adalah salah satu indikasi seseorang terkena anemia. Namun tidak hanya anemia saja yang ditandai dengan mudah lelahnya seseorang. Ada penyakit lain yang juga ditandai dengan mudah lelah. Misalnya saja diabetes. Orang yang anemia akan merasakn lesu, lemas dan mudah lelah meski tidak melakukan aktivitas fisik berat. Mudah lelah itu bia terjadi selama satu bulan berturut-turut atau bahkan lebih. Mudah lelah ini diakibatkan oleh kurangnya asupan oksigen di seluruh tubuh.

3.Mual. Orang yang terkena anemia akan merasakan mual saat pagi hari, terutama saat bangun dari tempat tidurnya.

4.Pusing. Orang yang menderita anemia akan mengeluhkan pusing pada bagian kepalanya. Pusing itu tidak hanya terjadi sekali, namun bisa juga berkali-kali. Dalam sehari pusing bisa terjadi sebanyak dua kali. Pusing itu diakibatkan oleh kurangnya oksigen di dalam otak dikarenakan jumlah sel darah merah yang tidak normal atau terlalu sedikit.

5.Kuku Pucat. Menderita anemia juga bisa dilihat dari bagian ujung kukunya. Jika ujung kuku pucat, bisa dikatakan bahwa orang tersebut menderita anemia. Orang yang memiliki sel darah merah cukup, kukunya akan terlihat merah merekah.

6.Telapak Tangan Pucat. Bagian lain yang menandakan jika terkena anemia adalah bagian telapak tangan. Telapak tangan penderita anemia akan berwarna pucat sedangkan orang yang memiliki sel darah merah cukup akan memiliki telapak tangan yang kemerah-merahan.

7.Wajah Pucat. Orang yang anemia juga akan memiliki wajah yang pucat ditunjang dengan lesu dan lemasnya tubuh penderita anemia. Wajah yang pucat tidak hanya ditunjukkan dengan warna putih saja, namun bisa juga wajah yang berubah warna menjadi kekuning-kuningan.

8.Kerontokan Rambut. Penderita anemia juga akan mengalami kerontokan rambut. Penyebabnya adalah rambut kurang sehat karena kulit kepala menjadi tidak sehat karena kekurangan nutrisi.

9.Imun Menurun. Penderita anemia akan mudah terkena berbagai macam penyalit lainnya dikarenakan sistem imunnta menurun. Sistem imun yang menurun itu disebabkan oleh sedikitnya jumlah energi di dalam tubuh.

10.Asma. Rendahnya kadar oksigen di dalam paru-paru bisa membuat penderita anemia terkena asma atau sering merasakan nafasnya terengah saat melakukan aktivitas ringan.

11.Tidak Teraturnya Denyut Jantung Tanda seseorang terkena anemia adalah denyut jantung yang tidak teratur.

 Jantung yang kekurangan oksigen bisa membuat denyutnya meningkat tajam. Salah satu pemeriksaan anemia sebelum melakukan tes darah adalah mengukur denyut jantungnya. Jika denyut jantung cepat, besar kemungkinannya orang tersebut terkena anemia.
Akibat kurang darah atau yang lebih dikenal kekurangan sel darah merah seperti anemia memang dapat berdampak vital. Bahkan dapat berdampak pada kematian.

Untuk mengetahui secara jelas apakah Anda menderita anemia atau tidak, Anda harus melakukan tes darah. Berikut ini tiga hal yang bisa Anda lakukan untuk mengetahui kondisi sel darah Anda.

 1. Tes Darah Lengkap

Dengan melakukan tes darah lengkap Anda akan mengetahui tingkat sel darah merah, sel darah putih, trombosit, dan hemoglobin pada tubuh Anda. Hasil tes ini juga akan menunjukkan faktor lain seperti ukuran rata-rata, variabilitas dalam ukuran, volume, dan konsentrasi hemoglobin pada sel darah merah.

Jika Anda mengidap anemia yang disebabkan kekurangan zat besi, bisa jadi seldarah merah Anda jauh dari normal. Dokter akan menanyakan kepada Anda mengenai gejala yang Anda rasakan, obat-obatan yang Anda konsumsi, danriwayat kesehatan keluarga Anda.

2. Tes Darah Lain

Jika hasil tes darah Anda menunjukkan hasil positif Anda mengidap anemia, Anda bisa melakukan tes darah tambahan untuk memastikannya.

 Sel darah Anda nantinya, mungkin, akan diperiksa dalam penampilan yang abnormal. Yaitu dengan hemoglobin elektroforesis untuk mendeteksi jenis hemoglobin dalam darah. Ada juga tes jumlah retikulosit untuk mengetahui seberapa baik sumsum tulangAnda membuat sel-sel darah merah baru. Tes ini berfungsi mengukur jumlah zatbesi dalam tubuh, serta kadar zat besi dalam darah Anda.

 3. Tes Sumsum Tulang Belakang

Jika tubuh Anda memproduksi sel darah terlalu sedikit atau terlalu banyak atau struktur mereka tampak normal, Anda mungkin perlu tes sumsum tulang.

Sumsum tulang, sebuah jaringan spons dalam tulang, mengandung sel indukyang dapat berubah menjadi sel-sel darah. Dokter Anda akan mengambil sedikit sampel dari sumsum tulang Anda melalui jarum.

Prosedur ini memakan waktu sekitar 30 menit dan akan menyebabkan rasa sakit beberapa saat.

baca juga

penyebab anemia yang harus di hindari
penyebab anemia yang banyak orang tidak tahu
cara mencegah anemia dan kekurangan zat besi
markotob
markotob

Previous
Next Post »